Selasa, 12 Oktober 2010

Anggaran Pendidikan 20 Persen APBD

Bupati : Tidak Ada Intimidasi, Perhatikan Tingkat Kelulusan
BONE BOLANGO – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango dibawah kepemimpinanIr Hi Abdul Haris Nadjamuddin – Hi Hamim Pou SKom MH, memastikan anggaran Pendidikan di daerah ini mengacu amanat konstitusi sebesar 20 persen di APBD. Penegasan itu diungkapkan Bupati Haris Nadjamudin yang didampingi Hamim Pou ketika bertatap muka dengan jajaran pendidikan di wilayah Tapa dan Bulango Senin (11/10) kemarin.
Bupati Haris Nadjamuddin menegaskan bahwa anggaran bidang pendidikan sebesar 20 persen di APBD merupakan aturan yang sudah menjadi ketentuan secara nasional. “Kita harus mengikuti regulasi dari pemerintah pusat,” tegas Haris yang disambut aplous para guru yang hadir. Anggaran tersebut dimaksudkan agar kegiatan belajar mengajar disekolah tidak terganggu.
Dihadapan para guru se Kecamatan Tapa – Bulango, Haris – Hamim menegaskan bahwa grant strategi dari pemerintahan Kabupaten Bone Bolango lima tahun kedepan, menempatkan bidang pendidikan menjadi salah satu program unggulan daerah ini. “Kami menempatkan bidang pendidikan sebagai program unggulan,” tandasnya.
Karena menjadi program unggulan,lanjut Haris, maka tidak ada intimidasi, tidak akan ada paksaan kepada para guru untuk melakukan kegiatan selain menjalankan tugasnya untuk mengajar. Hanya ada satu yang harus menjadi perhatian utama adalah tingkat kelulusan siswa. “Tingkat kelulusan siswa di masing-masing sekolah harus jadi perhatian,” ujar Bupati.
Sebelumnya, Bupati memaparkan Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM). Setelah menjelaskan panjang lebar tentang APK dan APM, Haris Nadjamuddin yang mantan Asisten Dosen Fakultas Teknik Unsrat Manado dan Dosen di STITEK Bina Taruna Gorontalo itu menugaskan kepala sekolah untuk memasukkan APK dan APM. “Hal ini sangat penting, sebagi input untuk pengambilan kebijakan kedepan agar tepat sasaran,” terangnya. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar